Saturday, June 12, 2021

Keragaman untuk Penuaian

"Bhineka Tunggal Ika." Semboyan ini menunjukkan bahwa bangsa Indonesia terdiri dari beragam agama, bahasa dan suku bangsa. Namun, keberagaman itu tidak berarti menutup kemungkinan untuk bekerja bersama-sama. Paulus memakai keragaman ini melalui kesatuan tubuh dengan banyak anggota, untuk menggambarkan kesatuan gereja Kristus.

Diakui bahwa tubuh kita terdiri dari bagian-bagian yang unik, khas, berbeda bentuk dan fungsinya (ayat 18). Peranan dan fungsi masing-masing anggota tubuh itu baru bisa dirasakan apabila ditempatkan dalam kesatuan tubuh. Di luar kesatuan itu masing- masing anggota tidak bisa berfungsi dan berperan sebagaimana mereka dibentuk. Kesatuan tubuh itu sedemikian solidnya sampai- sampai ketika gigi kita yang berlubang terasa nyeri maka kepala kita juga ikut pusing dan, pada akhirnya, seluruh anggota tubuh terganggu aktivitasnya (ayat 26)

Kiasan ini sebenarnya merupakan adaptasi Paulus dari kuil Asklepius di Korintus. Dalam kuil tersebut terdapat banyak sekali anggota- anggota tubuh -- secara terpisah. Paulus ingin menekankan kepada jemaat tentang kesatuan tubuh Kristus. Jemaat Kristen di Korintus adalah gambaran tentang keadaan tubuh Kristus yang sebenarnya. Melalui penjelasan tersebut Paulus mengarahkan bagaimana jemaat Tuhan seharusnya hidup.

Ada orang-orang yang diberikan fungsi khusus dalam rangka kesatuan jemaat. Tetapi tidak dapat dikatakan bahwa karunia yang satu lebih bernilai dibandingkan karunia lainnya, meskipun satu sama lainnya berbeda. Tetapi, Paulus mengingatkan bahwa mereka bisa berfungsi sebagai tubuh Kristus hanya bila mereka menyadari kebergantungan dan kesatuan dengan bagian tubuh lainnya.

Renungkan: Manfaatkanlah karunia-karunia khusus yang dianugerahkan oleh Kristus dalam kerjasama yang baik karena Dia yang kita layani. 

    

Friday, June 11, 2021

Pekerjaan Anda adalah Karunia Tuhan

Tak dapat dibayangkan betapa membosankan hidup ini, apabila berada di antara manusia-manusia yang tak berkarya alias malas! Sifat malas ini mengakibatkan pikiran menjadi sempit, mudah tersinggung dan emosional. Bila diperhatikan dengan saksama, berbagai bentuk keonaran dan kerusuhan yang sering terjadi, kebanyakan melibatkan manusia-manusia yang tak bekerja! Kemiskinan bukan saja menjadi bagian hidup orang yang tidak mendapatkan kesempatan bekerja, tetapi juga sebagai akibat orang yang malas bekerja. Kehidupan yang mapan sejahtera tidak hadir begitu saja, tetapi diusahakan dan dikelola dengan bijaksana.

Hal-hal yang dibenci Tuhan. Menurut Anda, hal-hal apa sajakah yang merupakan dosa "kebencian" di mata Tuhan? Sesuaikah anggapan Anda tersebut dengan daftar dosa yang dibenci Tuhan menurut penulis Amsal dalam ayat 12-19? Adakah hal-hal tersebut yang Anda anggap lumrah, ringan dan biasa-biasa saja? Hal-hal yang dipaparkan Amsal sebagai perkara yang dibenci Tuhan, selain menghancurkan hubungan dengan sesama, juga akan merugikan sesama.

Renungkan: Begitu banyak perkara yang dilakukan oleh manusia, yang bertentangan dengan kehendak Tuhan, dan itu sangat dibenci oleh Tuhan. 

    

Thursday, June 10, 2021

Taat Melakukan Kehendak Nya

Daud percaya bahwa Allah menyelamatkan dia karena ia adalah orang benar. Hidupnya seturut dengan hukum Tuhan. Dua kali dia mengulang pernyataan bahwa "Tuhan memperlakukan aku sesuai dengan kebenaranku" (ayat 21, 25). Pernyataan Daud mungkin mengherankan bagi kita, yang sering berpikir bahwa tindakan Allah semata-mata terjadi karena anugerah-Nya dan tidak bergantung pada tindakan manusia. Namun Daud tidak salah. Allah, yang telah mengadakan perjanjian dengan Israel, berulang-ulang menekankan bahwa jika umat-Nya taat pada perjanjian-Nya maka Ia akan memberkati mereka. Sebaliknya jika umat tidak taat maka Ia akan menghukum mereka (band. Im. 26; Ul. 28). Pemazmur percaya bahwa Allah akan setia pada umat yang setia pada Dia (ayat 26-27). Kesetiaan Allah pada Daud dinyatakan dengan pemberian kuasa yang besar, sampai bangsa-bangsa pun takluk kepada dia (ayat 44-46). Anugerah Allah bekerja dalam hidup orang beriman sehingga terjadi proses pembentukan hidup yang ajaib (ayat 31-43). Allah akan merespons dengan berbagai tindakan ajaib yang membuat hidup orang beriman jadi makin serasi dengan kemurahan Allah. 

Ketaatan dan anugerah merupakan dua hal yang sangat penting dalam ajaran firman Tuhan. Allah akan merespons dengan anugerah yang berlimpah ketika kita taat dan melakukan kewajiban kita kepada-Nya. Anugerah dan ketaatan tidak bertolak belakang, melainkan bagai dua sisi dari satu keping uang. Karena itu Paulus dapat berkata "Tetapi karena kasih karunia Allah aku adalah sebagaimana aku ada sekarang .... Sebaliknya, aku telah bekerja lebih keras dari pada mereka semua; tetapi bukannya aku, melainkan kasih karunia Allah yang menyertai aku" (ayat 1Kor. 15:10). Paulus melihat bahwa keberadaan dirinya semata-mata karena anugerah Allah yang direspons dengan benar. 

Apakah kita mendambakan tindakan baik Allah? Marilah kita memintanya kepada Tuhan. Namun jangan lupa bahwa kita perlu taat melakukan segala perintah-Nya.